Nama
lengkapnya adalah Katheryn Elizabeth Hudson. Lahir 25 Oktober 1984 jam 8:03
pagi di Rumah Sakit San Fernando Valley, Goleta, California, Amerika Serikat.
Ia merupakan anak ke 2 dari 3 bersaudara buah cinta antara Keith dan Mary
Hudson. Kakak perempuannya bernama Angela Hudson dan adik laki-lakinya bernama
David Hudson.
Seorang
Katy akhirnya besar di dunia musik sebenarnya bukanlah sesuatu yang terlalu
mengherankan. Keith sang ayah, pada era 1960-an pernah berkiprah juga dalam
dunia musik, yaitu sebagai seorang scenester. Scenester adalah istilah
yang dipakai untuk menyebut orang-orang non-musisi yang ikut sibuk bekerja di
satu jenis event musik tertentu. Keith kemudian menjadi pendeta.
Sementara itu, ibunya Mary, adalah seorang evangelist atau pengkotbah yang sebelumnya pernah menikah di Zimbabwe, namun kemudian terpaksa balik lagi ke Amerika ketika pernikahannya tidak berjalan mulus. Nama keluarganya adalah Perry. Ia merupakan saudara tiri sutradara kenamaan era 1960-1980-an, Frank Perry (1930-1995). Meski Frank tidak pernah meraih piala bergengsi di dunia perfilman, kita tahu dari mana darah seni yang dimiliki Katy Perry berasal.
Sementara itu, ibunya Mary, adalah seorang evangelist atau pengkotbah yang sebelumnya pernah menikah di Zimbabwe, namun kemudian terpaksa balik lagi ke Amerika ketika pernikahannya tidak berjalan mulus. Nama keluarganya adalah Perry. Ia merupakan saudara tiri sutradara kenamaan era 1960-1980-an, Frank Perry (1930-1995). Meski Frank tidak pernah meraih piala bergengsi di dunia perfilman, kita tahu dari mana darah seni yang dimiliki Katy Perry berasal.
Karena
besar di dalam agama yang saleh, praktis semua aktivitas Katy kecil hanya
berkutat di seputar gereja. Ia bernyanyi di koor gereja sejak usia 9-17 tahun.
Ia hanya mendengarkan musik-musik gospel, dan tidak diizinkan menikmati musik
yang dikategorikan "sekuler". Sekolahnya pun bernuansa Kristen.
Begitu pula saat ia mengikuti aneka macam perkemahan saat libur musim panas tiba.
![]() |
Yang
bikin Katy kecil punya minat besar dalam dunia musik adalah Angela. Layaknya
anak kecil di mana pun yang hobi mengidolakan dan meniru sang kakak, demikian
pula Katy pada kakak perempuannya itu. Kebetulan saja kala itu Angela memang
hobi menyanyi, dan kerap latihan vokal diiringi dengan lagu-lagu yang diputar
dari pita kaset.
Saat
Angela tidak ada di rumah, Katy diam-diam mengambil kaset milik Angela dan ikut
berlatih menyanyi juga. Ternyata hasilnya tidak mengecewakan. Waktu dia
mempertunjukkan bakatnya di hadapan kedua orang tuanya, mereka terkesan dan
menyuruhnya ikut les vokal secara serius.
Maka
Katy pun antusias masuk les vokal saat masih berusia 9 tahun. Bagi kedua orang
tuanya, bakat Katy jelas bisa dipergunakan untuk mendukung kegiatan gereja, dan
bukannya untuk menjadi artis musik komersial dunia hiburan. Sejak saat itu Katy
memang ikutan aktif menyanyi di gereja.
Les
vokal ia ikuti hingga berumur 16 tahun. Ia kemudian meneruskan pelajaran
musiknya di Musik Academy of the West di Santa Barbara, meski tidak berlangsung
lama. Namun ambisi bermusiknya yang kental terlihat saat memutuskan untuk
mengikuti tes GED waktu baru masuk kelas 1 SMA Dos Pueblos.
GED adalah kependekan dari
General Education Development, yaitu satu bentuk ujian khusus yang diterapkan
dalam dunia pendidikan nasional di AS dan juga Kanada. Seorang siswa yang lulus
GED ini dinyatakan layak untuk menyandang ijazah setingkat SMA.
Mungkin
kalau di Indonesia istilahnya ujian persamaan. Bedanya, GED bisa diikuti siswa
yang masih kelas X atau XII. Jadi kalau bisa melewatinya, siswa yang
bersangkutan bisa langsung dinyatakan lulus SMA dan tidak harus mengikuti full
melewati SMA sampai 3 tahun yang sebagaimana harusnya.
Katy lulus di ujian khusus
ini. Oleh karenanya, ia tidak harus melanjutan studinya di SMA demi tekad
menekuni karir secara serius di bidang musik. Dan keputusannya tepat, sebab
saat ia usia 15 tahun, bakatnya ditemukan oleh para musisi di Nashville,
Tennessee.
Katy pun dibawa ke sana untuk
diajari jurus-jurus penulisan lagu dan komposisi musik. Di sana jugalah ia
mulai belajar bermain gitar sehingga bisa lebih membantu dalam proses penulisan
lagu. Di bawah bimbingan para musisi senior itu jugalah Katy mulai memproduks
lagu-lagu demo.
Ini adalah salah sau cuplikan masa kecil Katy dari film Katy Perry - Part Of Me
No comments:
Post a Comment