Friday, November 14, 2014

Teenage Dream

"Saat tur konser, meski aku suka semua lagu yang dimainkan dalam seluruh rangkaian tur, aku merasa ada bagian yang hilang, yaitu lagu yang bisa membuat orang-orang melompat-lompat". - Katy Perry

Itulah yang ada di pikiran Katy Perry selepas melakukan rangkaian tur konser untuk album One of the Boys. Maka terilhami musik-musik ABBA dan The Cardigans yang energik, ia memperlihatkan tape berisi kumpulan lagu-lagu kedua band kenamaan itu pada produser Dr. Ricardo sesaat sebelum memulai penggarapan album berikutnya. Ia bilang, album itu nanti harus bernuansa album seperti lagu ABBA dan The Cardigans.

Maka dengan pendekatan bermusik seperti itulah album tersebut dikerjakan. Proses rekaman dimulai sejak pertengahan 2009 hingga awal tahun 2010. Dr. Luke kembali bergabung, kali ini juga merangkap sebagai produser eksekutif. Nama-nama lain yang ikut memberikan kontribusi adalah Max Martin, Ryan Tedder, Greg Kurstin, dan juga Cathy Dennis.

Bulan April 2010, saat tengah menyelesaikan jadwal akhir rekaman di studio, Katy juga menjalani sesi pemotretan untuk majalah Rolling Stone. Pada majalah kenamaan itu, ia mengungkapkan bahwa single jagoan untuk album barunya diawali dengan California Gurls, yang merupakan jawaban untuk single Empire State of Mind-nya Jay-Z dan Alicia Keys.

Seluruh proses rekaman rampung tanggal 30 April. Nggak sampai dua minggu kemudian, alias tangga 11 Mei, California Gurls resmi dirilis secara secara digital di iTunes. Lagu ini ditulis Katy bareng Calvin Broadus, Max Martin, Lukasz Gottwald alias Dr. Luke, dan Bonnie McKee. Untuk mengisi bagian rap, Katy harus menyelidiki peta rapper Pantai Barat sebelum yakin memilih Snoop Dogg untuk diajak bermitra.

Judul lagu itu sendiri aslinya California Girls, namun kemudia diubah demi menghormati band Big Star yang baru saja kehilangan salah satu personilnya, yaitu Alex Chilton yang meninggal tanggal 17 Maret 2010 karena gangguan jantung. Kata gilrs diubah ejaannya menjadi gurls agar mirip dengan salah satu judul lagu milik Big Star, yaitu September Gurls.
 
Tiga hari setelah tanggal liris, syuting video klip pun dimulai. Klip California Gurls disutradarai oleh Matthew Cullen. Dalam klip itu, Katy dan para penari latarnya dilambangkan sebagai bidak-bidak dalam sebuah permainan papan semacam catur yang berlokasi di tempat antar-berantah bernama Candyfornia. Begitu dirilis di MTV tanggal 15 Juni, video klip tersebut mampu dengan ganas mendongkrak popularitas single California Gurls.
  

Hasilnya adalah sebuah kesuksesan yang telah diprediksi sebelumnya. Penjualan lewat unduh Internet mencapai angka 294 ribu kali hanya pada pekan pertama setelah tanggal peluncuran. Ditambah bantuan promo lewat video klip yang keren, California Gurls memuncaki tangga lagu Billboard Hot 100 pada tanggal 19 Juni. Single ini juga berada di spot nomor satu untuk chart lain Billboard, yaitu Adult Pop Songs, Hot Dance Club Songs, dan Pop Songs.

Belum lagi demam Katy Perry lewat California Gurls mereda, Capitol langsung menyusulkan single kedua, Teenage Dream, pada tanggal 23 Juli. Lagu ini ditulis oleh Katy bareng sahabatnya sesama penyanyi dan penulis lagu, Bonnie McKee. Untuk keperluan album baru, lagu ini dipoles ulang bersama-sama Dr. Luke, Max Martin, dan Benjamin Levin. Tanggal 10 Agustus, video klip Teenage Dream yang disutradarai Yoann Lemoine resmi dirilis.

 

Sebagaimana pendahulunya, yaitu California Gurls, Teenage Dream juga merajai chart Billboard. Selain di Billboard Hot 100, single ini juga merengkuh posisi teratas di chart Billboard Pop Songs, Billboard Adult Pop Songs, dan Billboard Hot Dance Club Songs. Di luar Amerika, lagu ini juga mencatat kedudukan peringkat satu di Brazil, Irlandia, Selandia Baru, dan Slovakia.

Setelah didahului dengan peluncuran dua single yang sama-sama memuaskan di pasaran, barulah album ketiga Katy Perry dirilis tanggal 24 Agustus 2010. Judul resmi yang dipakai adalah dari lagu single kedua, Teenage Dream. Peluncuran dilakukan secara digital di iTunes, dan kemudian barulah peluncuran CD dilakukan enam hari sesudahnya, tanggal 30 Agustus.

Promo album sudah dimulai sejak Juli, saat single Teenage Dream beredar. Foto-foto cover untuk kedua single pertama dikerjakan oleh Emma Summerton dalam sesi pemotretan bulan April. Sampul albumnya sendiri dikerjakan oleh oleh pelukis Will Cotton yang menggambarkan Katy berbaring telanjang dalam posisi tengkurap di atas awan yang terbuat dari cotton candy alias harumanis. Gambar cover ini resmi dirilis lewat Internet pada tanggal 21 Juli.

 

Kesuksesan album Teenage Dream bisa dilihat dari penilaian para kritikus. Situs agregator kritik Metacritic mencatat angka 52 (dari 100) untuk Teenage Dream. Ini lebih baik daripada album One of the Boys yang hanya meraup skor 47. Meski penilaian pengamat dan media berbeda-beda, namun semua sepakat bahwa Teenage Dream adalah sebuah album yang layak mendapat acungan jempol tersendiri. Leah Greenblatt dari Entertainment Weekly bahkan menulis bahwa Katy sangat serius dengan skill dan kemampuannya menulis lagu.

Namum kesuksesannya yang paling utama terang bisa dilihat dari respon pendengar dan penikmat musik. Nyaris semua single dari album ini menempati peringkat pertama di chart Billboard dan juga negara-negara lain. Firework yang dirilis 26 Oktober meraihnya, demikian juga dua single berikutnya, E.T (rilis 16 Februari 2011) dan Last Friday Night (T.G.I.F.) (rilis 6 Juni 2011). Hanya single keenam, The One that Got Away, yang gagal masuk peringkat teratas tapi tetap bertengger di urutan 10 besar.

The One that Got Away akhirnya mampu merengsek sampai urutan ketiga. Walau tak berhasil sampai peringkat teratas, ini tetap prestasi besar, karena jarang terjadi sebuah album berhasil memasukkan enam single-nya ke Top 10 dengan lima diantaranya berhasil duduk di urutan pertama Hot 100.

Kesuksesan album Teenage Dream bertambah dengan peluncuran ulang album tersebut dengan judul Teenage Dream: The Complete Confection pada tanggal 26 Maret 2012. Tujuh nomor baru ditambahkan, empat diantaranya daur ulang lagu-lagu versi asli Teenage Dream, yaitu The One that Got Away versi akustik, E.T. dengan bintang tamu Kanye West, Last Friday Night (T.G.I.F.) bareng Missy Elliott, dan Tommy Sunshine's Megasix Smash-Up (mengandung elemen dari lagu-lagu Teenage Dream, Last Friday Night, California Gurls, Firework, The One that Got Away, dan E.T.).

Tiga lagu lain yang sepenuhnya fresh adalah Part of Me, Wide Awake, dan Dressin' Up. Part of Me dirilis duluan pada tanggal 13 Februari 2012. Di luar dugaan, single ini langsung melakoni debut peringkat nomor satu Billboard Hot 100. Ini jelas prestasi spektakuler, karena amat jarang sebuah lagu baru yang dirilis dan langsung nangkring di urutan teratas antara lain adalah You are Not Alone (Michael Jackson), Fantasy (Mariah Carey), Exhale (Whitney Houston), dan juga One Sweet Day (Mariah Carey & Boyz II Men).

Single kedua dari album versi The Complete Confection adalah Wide Awake, yang diluncurkan tanggal 22 Mei. Single ini mampu mendaki hingga peringkat keempat Billboard Hot 100, dan menjadi single kedelapan dari album Teenage Dream yang sukses masuk Top 10.

Wide Awake ditulis Katy bareng Bonnie McKee, Dr. Luke, Max Martin, dan Henry Walter. Ini lagu yang asli dibuat Katy khusus versi rilis ulang The Complete Confection. Dua lagu lain, Part of Me dan Dressin' Up, direkam untuk album versi asli Teenage Dream tapi akhirnya enggak jadi masuk. Untuk lagu ini, Katy ngasih liriknya dulu ke pihak label, sesudah itu mengerjakan musiknya.

Proses rekaman lagu memakan waktu empat hari. Dua hari untuk membuat menyelesaikan penulisannya, dan dua hari sisanya buat take vokal. Bonnie bilang, lagu Wide Awake menjadi penanda perubahan corak bermusik Katy menjadi yang seperti diomongin Katy sendiri, lebih gelap dan nggak lagi gedubrakan lompat-lompat.

Dan ini diamini para kritikus musik dari berbagai media. Mereka menyebut single ini jauh lebih matang dan serius dari semua single Katy sebelumnya, yang serba nuansa pesta dan warna-warni. Lucas Villa dari The Bottom Line memujinya sebagai lagu yang mature, sedangkan Bill Lamb dari About.com ngasih penilaian Wide Awake sebagai lagu pop paling oke sepanjang musim panas 2012 lalu.

Video klip Wide Awake disutradarai oleh Tony T. Datis dan rilis tanggal 18 Juni, maju sehari dari jadwal peluncuran semula. Video dengan visualisasi yang sedikit muram ini mengambil tema negeri dongeng, menggambarkan seorang gadis tengah membuka-buka sebuah buku cerita yang memuat seluruh single sebelumnya dari Teenage Dream, masing-masing lagu dalam satu bab.

Video klipnya dibuka dengan dramatisasi sesi pemotretan Katy tanpa busana di atas awan kapas (yang ada di sampul album Teenage Dream), dan menjadi satu bagian promo untuk film dokumenter Katy Perry: Part of Me. Film dokumenter yang ditayangkan dalam 3D dan dirilis tanggal 5 Juli ini disutradarai duet Dan Cutforth dan Jane Lipsitz, menggambarkan proses perjalanan karir Katy sejak era Katy Hudson hingga sekarang. Dibuat dengan bujet $ 12 Juta (Rp 114 Miliar), sejauh ini Katy Perry: Part of Me udah meraup keuntungan hingga $ 23 Juta (Rp 218,5 Miliar) di Box Office.

Pekerjaan terbesar Katy yang ditelurkannya lewat album Teenage Dream ini nggak lain dan nggak bukan adalah single ketiga, Firework. Lagu ini ia tulis bareng Mikkel S. Erikssen, Tor Erik Hermansen, Sandy Wilhelm, dan Ester Dean. Beda dari I Kissed a Girl yang menuai kontroversi, lirik Firework justru sebaliknya, karena sangat inspiratif dan dianggap sebagai "lagu kebangsaan" untuk memotivasi diri sendiri. 

Katy sendiri menganggap Firework sebagai lagu favoritnya sepanjang masa, terutama untuk album Teenage Dream. Ia memang ingin membuat sebuah lagu besar dengan lirik yang hebat namun tidak dengan pendekatan yang emosional dan mendayu-dayu. "Aku ingin orang merasa bangga pada dirinya sendiri, dan menadi makin kuat, lewat lagu ini" papar Katy.

Firework dirilis tanggal 26 Oktober 2010 dan mencatat rekor penjualan yang fantasis. Hingga setahun berikutnya, Oktober 2011, single ini terjual di iTunes sebanyak 5 juta kopi di Amerika. Kesuksesannya turut terbantu oleh video klipnya yang dibesut oleh sutradara Dave Meyers dan dirilis tanggal 28 Oktober.

Dalam klip tersebut, Katy terlihat bernyayi dan menari di lokasi aslinya yaitu Budapest ibukota Hungaria. Ilustrasi klip meliputi beberapa orang remaja yang terasing dari lingkungan masing-masing karena berbagai kekurangan yang mereka miliki. Namun akhirnya mereka menjadi pede dan bangga sebagai diri masing-masing bahwa meski berkekurangan, mereka tetaplah makhluk yang istimewa dan oleh karena itu harus mensyukuri.

Sebuah audisi terbuka digelar untuk menjaring talent yang akan dipakai dalam video klip ini. Dan panitia terkejut karena pelamar mencapai hitungan yang juga nggak kalah fantasis, yaitu 38 ribu orang. Dengan percikan kembang api yang keren itu, nggak heran video klip Firework masuk tiga nominasi dalam gelaran MTV Video Music Awards 2011 dan akhirnya membawa pulang anugerah paling bergengsi, Video of The Year.

Firework memuncaki seluruh versi chart Billboard yang diikutinya, mulai Billboard Hot 100, Adult Contemporary, Adult Pop Songs, Hot Dance Club Songs, hingga Pop Songs. Di luar Amerika single ini juga meraih posisi nomor satu di Selandia Baru dan Kanada.
 

No comments:

Post a Comment